Sudah berapa tahun sejak foto ini diambil? Saya lupa.
Sudah berapa tahun sejak kita kumpul bertiga? Saya lupa juga.
Terlalu lama, saya takut pada akhirnya saya tidak ingat bahwa 'kita' pernah ada.
Sudah berapa tahun sejak kita kumpul bertiga? Saya lupa juga.
Terlalu lama, saya takut pada akhirnya saya tidak ingat bahwa 'kita' pernah ada.
di parkiran, dengan bantuan fitur self-timer dan tas pinjeman dari mama |
Salahkan jarak, dan mungkin, waktu. Tambahkan juga kebodohan saya yang tak sengaja menghapus nomor-nomor kontak di hengpong sehingga kehilangan satu-satunya jalan untuk merengkuh kalian.
Saya masih ingat percakapan ini. Dulu, dulu sekali.
Teruntuk vitamin-vitamin tawa saya yang paling cantik dan menyenangkan: saya rindu kalian.
Saya masih ingat percakapan ini. Dulu, dulu sekali.
"Duh, rasanya ga pengen cepat-cepat lulus, rasanya pengen balik ke masa-masa kita masih kelas satu."Rasanya masih banyak janji-janji yang belum ditepati, aksi-aksi yang belum dieksekusi, dan orang-orang di sekitar yang belum diberi komentar.
"Ah, ga mau ah. Waktu kelas satu aku belum kenal kalian."
"Ya itu... Aku pengen kita ngulang lagi dari kelas satu, tapi dengan kondisi aku udah ketemu kalian berdua. Jadi, kita mulai bersahabat dari awal sekali."
Teruntuk vitamin-vitamin tawa saya yang paling cantik dan menyenangkan: saya rindu kalian.
merindukan sahabat ya??...
ReplyDeletehaha iya, entah masih bisa disebut sahabat atau nggak :')
Deleteatau merindukan persahabatan nih ? :|
ReplyDeletebikin galau aja kamu, friend :|
Delete